Surat Izin Tidak Masuk Sekolah: Panduan dan Contoh Penulisan yang Singkat
Surat izin tidak masuk sekolah adalah dokumen resmi yang digunakan untuk memberi tahu pihak sekolah bahwa seorang siswa tidak akan hadir dalam kegiatan pembelajaran. Alasan dari ketidakhadiran ini bisa bermacam-macam, seperti sakit, keperluan keluarga, atau acara penting lainnya. Oleh karena itu, penting bagi orang tua atau wali murid untuk menulis surat izin tidak masuk sekolah dengan benar dan jelas.
Berikut ini adalah panduan singkat untuk menulis surat izin tidak masuk sekolah:
1. Judul surat
Tuliskan judul surat di bagian atas kertas, misalnya “Surat Izin Tidak Masuk Sekolah”.
2. Identitas siswa
Tuliskan identitas lengkap siswa, seperti nama lengkap, kelas, dan nomor induk siswa.
3. Alasan ketidakhadiran
Jelaskan alasan mengapa siswa tidak bisa hadir ke sekolah pada hari tersebut. Misalnya, karena sakit atau ada keperluan mendesak.
4. Tanggal dan waktu
Tuliskan tanggal dan waktu ketidakhadiran siswa, serta perkiraan kapan siswa akan kembali ke sekolah.
5. Tanda tangan
Jangan lupa untuk menandatangani surat izin tidak masuk sekolah sebagai tanda persetujuan dari orang tua atau wali murid.
Contoh Penulisan Surat Izin Tidak Masuk Sekolah:
Surat Izin Tidak Masuk Sekolah
Nama Siswa: Ani Sari
Kelas: X IPA 1
Nomor Induk Siswa: 123456789
Kepada Yth,
Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Surabaya
Dengan hormat,
Saya sebagai orang tua dari Ani Sari, siswa kelas X IPA 1, ingin memberitahukan bahwa Ani tidak dapat hadir ke sekolah pada tanggal 10 Februari 2022 karena sedang sakit demam. Kami berencana Ani akan kembali ke sekolah pada tanggal 12 Februari 2022 setelah pulih.
Demikian surat izin tidak masuk sekolah ini kami buat. Atas perhatian dan pengertiannya, kami ucapkan terima kasih.
Hormat kami,
( Tanda tangan )
Nama Orang Tua: Budi Santoso
Dengan menulis surat izin tidak masuk sekolah dengan benar dan jelas, diharapkan pihak sekolah dapat memahami alasan ketidakhadiran siswa dan mengambil tindakan yang sesuai. Jaga komunikasi yang baik antara orang tua dan sekolah agar proses pendidikan siswa tetap berjalan lancar.
Referensi:
–
–
